DPRD PPU Edukasi Masyarakat Sepaku Agar Bertahan di Tengah Perubahan

Anggota Komisi I DPRD PPU, Muhammad Bijak Ilhamdani.
PPU– Anggota Komisi I DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Bijak Ilhamdani, menegaskan pentingnya edukasi bagi masyarakat Sepaku dalam menghadapi perubahan pesat akibat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ia menekankan bahwa peran DPRD bukan hanya memastikan pembangunan berjalan, tetapi juga memberikan pemahaman kepada warga agar mereka tetap bertahan dan eksis dalam jangka panjang.
“Kami di DPRD berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat agar mereka bisa bertahan dan eksis, bukan hanya dalam 1-5 tahun ke depan, tetapi sampai 10 hingga 20 tahun ke depan. Bagaimana anak-anak mereka tetap bisa bersekolah, berkeluarga, dan mencari kerja di Sepaku,” ujar Bijak.
Salah satu perhatian utama adalah mencegah masyarakat menjual tanah mereka secara utuh, mengingat nilai tanah yang terus meningkat seiring dengan pembangunan IKN. Bijak mengingatkan agar hasil pembebasan lahan tidak hanya dihabiskan untuk konsumsi sesaat, tetapi juga diinvestasikan kembali demi masa depan.
“Kami ingin masyarakat memahami dampak dari pembebasan lahan. Jangan sampai hasil yang bersifat material itu habis begitu saja, tetapi harus diputar menjadi investasi baru. Selain itu, kita juga membantu peningkatan ekonomi masyarakat, seperti memberikan dukungan untuk jalan usaha tani dan permodalan,” jelasnya.
Namun, Bijak mengakui bahwa upaya tersebut masih membutuhkan kolaborasi lebih lanjut dengan pemerintah daerah dan Otorita IKN agar dapat dilakukan secara masif.“
Proses ini masih berjalan, dan harapan kita ke depan kolaborasi ini semakin kuat agar masyarakat bisa benar-benar merasakan manfaatnya,” tutupnya. (NWL)