PPU Perketat Disiplin ASN, Wakil Bupati Waris Gencarkan Sidak
PPU – Langkah serius diambil Pemerintah Daerah (Pemda) Penajam Paser Utara (PPU) dalam meningkatkan kedisiplinan aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga harian lepas (THL). Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, memimpin langsung inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah instansi, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Rabu, 16 April 2025.
Sidak ini dilakukan tanpa pemberitahuan sebelumnya untuk memperoleh potret nyata situasi kedisiplinan pegawai di lapangan. Dalam kunjungannya, Waris meninjau berbagai fasilitas operasional, mulai dari ruang kontrol, kendaraan pemadam kebakaran, peralatan penanggulangan bencana, hingga pos siaga petugas di kedua instansi tersebut.
“Ini bukan semata inspeksi, tapi bentuk kepedulian pemerintah terhadap pentingnya kesiapsiagaan kita. Tidak boleh ada kompromi dalam urusan keselamatan masyarakat,” ujar Waris Muin di sela-sela sidak.
Waris menegaskan, peningkatan kedisiplinan di lingkungan pemerintahan sudah menjadi komitmen dirinya bersama Bupati PPU, Mudyat Noor, sejak awal masa jabatan. Terlebih lagi, ujar Waris, pelayanan publik yang optimal hanya bisa tercapai jika aparatur di tingkat SKPD, terutama yang bertugas dalam situasi darurat bencana alam maupun sosial, menunjukkan disiplin tinggi.
Dalam kesempatan tersebut, Waris juga mengungkapkan bahwa sidak seperti ini akan terus berlanjut ke seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di PPU. Sejauh ini, dirinya telah melakukan inspeksi ke lebih dari 30 OPD, termasuk kantor kelurahan.
“Hingga saat ini sudah ada sekitar 210 ASN maupun THL di masing-masing OPD yang telah kita berikan Surat Peringatan (SP) karena tidak disiplin,” tegasnya.
Dalam sidak itu, tim yang dipimpin Waris tidak hanya melakukan pengecekan kehadiran fisik, tetapi juga mendata kehadiran melalui absensi elektronik dan manual. ASN dan THL yang terbukti melanggar kedisiplinan dicatat dan diberikan sanksi administratif sesuai aturan yang berlaku.
Selain itu, Waris juga menyoroti pentingnya kehadiran petugas di unit-unit tanggap darurat. Ia meminta seluruh perangkat daerah yang berhubungan dengan keselamatan publik untuk menjaga kesiapan personel dan peralatan secara optimal.
“Kedisiplinan dalam sektor tanggap darurat ini tidak bisa ditawar-tawar. Ini menyangkut nyawa masyarakat,”tambah Waris.
Dalam sidak ini, Waris turut didampingi Asisten Administrasi Umum Kabupaten PPU, Ainie, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) PPU, Bagenda Ali, serta sejumlah pendamping dari lingkungan Pemda. (CBA/ADV DISKOMINFO PPU)