Menjalin Komunikasi & Informasi

Penajam Paser Utara

Disdukcapil PPU Usulkan Mesin Cetak KTP ke Pemprov, Pengadaan Ditunda karena Efisiensi Anggaran

PPU – Rencana Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) untuk menempatkan mesin cetak KTP di setiap kecamatan harus ditunda. Kebijakan efisiensi anggaran yang diberlakukan tahun ini membuat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) belum dapat merealisasikan program tersebut.

Namun, langkah strategis tetap diambil: mengajukan permohonan bantuan ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

“Tahun ini ada, tetapi karena ada efisiensi anggaran, kita tunda dulu. Tetapi kami juga tidak putus asa, dengan mengambil langkah memohon ke Pemprov,” kata Kepala Disdukcapil PPU, Waluyo.

Rencana pengadaan mesin cetak KTP ini awalnya ditujukan untuk memperpendek jalur pelayanan administrasi kependudukan di daerah. Selama ini, proses pencetakan KTP masih terpusat di kantor Disdukcapil kabupaten. Kondisi tersebut menyulitkan warga yang tinggal jauh dari ibu kota kabupaten, terutama dari kecamatan-kecamatan di wilayah pinggiran.

Dengan adanya mesin cetak KTP di setiap kecamatan, warga tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh untuk mencetak dokumen identitas. Waktu pelayanan menjadi lebih cepat dan beban petugas pusat bisa terbagi. Namun, karena prioritas anggaran tahun ini difokuskan pada sektor-sektor yang dianggap lebih mendesak, program tersebut harus ditangguhkan.

“Kita kompak, 10 kabupaten dan kota mengajukan ke Pemprov. Alhamdulillah, ada kami usulkan. Karena kalau bankeu, kan harus ada usulan,” ujar Waluyo.

Langkah kolektif ini menunjukkan adanya sinergi antar kabupaten dan kota di Kalimantan Timur yang sama-sama menghadapi tantangan dalam hal keterbatasan perangkat pelayanan di tingkat kecamatan.

Usulan itu diajukan dalam bentuk permohonan bantuan keuangan (bankeu) dari pemerintah provinsi, yang mekanismenya memang harus diawali dengan pengajuan formal dari masing-masing daerah. (CBA/ADV DISKOMINFO PPU)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *